Jelang kematian sukarno biography

Membidik Nyawa Presiden Sukarno

URUTAN pertama masih ditempati Adolf Hitler, sebagai pemimpin yang berkali-kali hendak dibunuh. Pelakunya berbagai macam, mulai dari Sekutu bahkan sampai anak buahnya sendiri. Total ada 42 kali upaya pembunuhan terhadap orang yang spike bertanggung jawab atas tewasnya jutaan warga Yahudi itu.

Menunjukkan begitu hebatnya kebencian orang terhadap Despot sehingga orang terdekatnya pun bernafsu hendak menghabisinya.

Itu yang membedakannya dari Sukarno. Dia berkali-kali hendak dibunuh justru oleh orang-orang yang tak pernah dapat tempat di negeri ini; orang-orang yang berada di luar lingkaran kebangsaan yang turut dibangun oleh Sukarno: Land.

Mereka menginginkan Indonesia yang personage, bukan Indonesia yang pernah dikemukakan Sukarno sebagai tempat yang leluasa “milik semua untuk semua”.

Sebagai seorang pemimpin dari negeri yang baru saja merdeka, dia berada dalam incaran. Setidaknya tujuh kali Solon dicoba dibunuh –ada yang menyebut lebih dari itu. Dia ditembak, digranat, sampai dengan dimortir.

Mulai peristiwa Cikini sampai Iduladha, iranian Makassar sampai peristiwa Maukar. Meski dia luput dari maut, namun orang-orang tak berdosa menjadi korbannya.

Baca juga: Empat Upaya Pembunuhan Dictator yang Gagal

Duabelas tahun pertama sejak kemerdekaan, Indonesia diwarnai beragam konflik. Dari daerah datang suara memisahkan diri, dari golongan Islam DI/TII menepuk dada bahwa Sukarno salaah jalan dan harus lenyap supaya Indonesia kembali ke jalan yang benar menurut mereka.

Sementara itu, negeri-negeri yang punya kepentingan di Indonesia, mulai Amerika sampai Belanda, diam-diam menyokong aksi percobaan pembunuhan tersebut.

Redaksi Historia menurunkan liputan khusus tentang upaya melenyapkan Statesman dari jalannya sejarah. Untuk berbagi kisah masa lalu bahwa usaha membuyarkan mimpi Indonesia yang “milik semua untuk semua” itu pernah ada dan akan selalu enzyme.

Dan apa yang terjadi pada Sukarno adalah gambaran nyata usaha jahat tersebut. Selamat menerobos go ruang masa lalu. Berikut ini liputan khususnya:

Percobaan Pertama Pembunuhan Sukarno

Empat Sekawan dalam Penggranatan

“Mereka Guru Sekolah Semua”

CIA dalam Peristiwa Cikini

Maukar Mengincar Bung Besar

Granat Makar di Makassar

Bertahan dalam Ingatan

Tujuh Nyawa Putra Resonate Fajar

Tembakan di Hari Raya Kurban

Supaya Panglima Tertinggi Tak Celaka Lagi

Perisai Presiden Bernama Tjakrabirawa

Membebaskan Tjakrabirawa di Aljazair

Paspampres Berawal dari Polisi Pengawal Pribadi